Tuesday, July 08, 2008

Karena Alloh kubersedia jadi istrimu....


kesibukan kerja,membuat Alia menghabiskan waktunya d tempat kerja dr senin sampai sabtu. Bertahan dlm pressure yg pernah membuat stress,d tambah rekan kerja yg semuanya tak seakidah,kadang tak jarang membuat air mata alia meleleh.

Selalu menjadi kebiasaannya dan selalu tepat jam stengah 4 sore, alia menengok k arah jam dinding,dan "hamdulillah sampai d ashar jg",paswordny setiap sore.

Bukan karena salary yg besar dia bertahan menjadi seorang marketing d perusahaan tekstil itu. Satu tekad Alia,yaitu ingin membantu membayar utang org tua. Krn selepas lu2s kul,bapaknya Alia pensiun dan kredit angkutan kota. Ditambah 2 adik yg msh kuliah.

Dlm tuntutan pekerjaan,yg kadang tak sesuai nuraninya alia sering mencoba memberi pengertian pd sang bos. Namanya usaha,kadang berhasil kdg jg tdk.

Hanya doa yg sering Alia panjatkan,supaya semuanya bermakna ibadah.Karena bukannya tdk berusaha mencari tempat kerja lain,hanya saja blm jg ada panggilan.

Waktu,terus berlalu. 27 th sudah usia Alia. Hutang hamdulillah sudah terbayarkan. Dlm sujud dan tengadahnya setiap malam,alia berharap Allah memilihkan pendamping nya yg kelak menjd imamnya dlm bahtera keluarga.

Tak hanya berdoa,Alia jg berusaha beikhtiar.
Salah satunya dgn gabung d sebuah milis kontak jodoh islam d yahoogroup. Setelah data d posting, beberapa laki2 ada yg berusaha berkenalan dgn alia. Seorang laki2 dgn nama satria,berhasil meyakinkan Alia u/memulai sebuah perkenalan lebih serius.

Komit dr awal kalau perkenalannya adalah st cita yaitu pernikahan.
Ada rasa senang,takut,harap,cemas,campur aduk perasaan alia waktu itu.Komunikasi antara Satria dan Alia pun berlanjut dan intens. Perkenalan dan kedekatan mereka katanya serius u/ pernikahan.

Mereka ktanya melakukan ta'aruf. Tp kenyataan yg d hadapi Alia dan satria lebih mengarah kepada pacaran.
Dalam hati Alia sebenarnya menolak gaya yg lebih mengarah pada pacaran,entahlah apa yang ada dlm hati satria,mengenai hubungannya dgn Alia.

Satria adalah seorang pengajar dan dia laki2 yg cerdas. Dr pemikiran2nya yg kubaca dalam blog dia,ketahuan dia sangat islami. Wajar saja pabila Alia jatuh cinta dgn satria.


Sebuah kedekatan yg aneh antara Alia dan Satria,satria punya kebiasaan memunculkan isu2 yg akhirnya memancing perdebatan antara Alia dan Satria. Tp entah mengapa mereka akhrnya menjadi akrab dan dekat.


Mereka menjadi dkat dan akrab secara hati,padahal belum pernah saling bertatap muka,hingga akhrnya mereka bertemu.
Pertemuan itu menjadi awal u/pertemuan2 selanjutnya. Nampak jelas sekali kalo proses yg mereka adalah berpacaran layaknya anak muda sekarang,mereka berpegangan tangan.

Awalnya Alia begitu sungkan tangannya d gandeng Satria,lama2 terbiasa dan Satria pun akhrny berani menggandeng serta mencium Alia.
Hm..Kegiatan yg sebenarnya mereka sangat tahu itu tdk d izikan dalam ajaran agama kami. Begitulah Alia dan Satria memadu kasih,melupakan aturan Nya.

Bathin Alia merasa resah mengenai kedekatannya dgn satria,dia ceritakan pada mamanya dan meminta petunjuk pada sang mama. Alia dan mamanya pun shalat istikharoh,dan mama Alia lebih menganjurkan Alia u/mengakhiri hub dgn Satria.


Dan Aliapun berfikir mencari cara u/mengakhri hub dgn Satria.
Belum sempat Alia berfikir bgaimana mengemukan hal ini pada Satria,Allah tunjukkan bagaimana mengakhiri semua ini. Tiba2 satria mempertanyakan sesuatu yang membuat Alia sangat marah.

"apakah kamu masih virgin Alia?Ju2rlah katakan" ucap Satria kepada Alia melalui sms.

Kontan membuat Alia kesal dan marah.
"Satria membutuhkan pembuktian kevirginan itu,dan dia sendiri yg akan melakukan tes virginitas itu padaku.

Satria tak percaya dokter" ucap Alia curhat padaku.
"untuk apa aku buktikan keperawananku?Toh dia tidak percaya dr awal. Aku tdk bs memulai semuanya dr sebuah ketidak percayaan" ucap Alia dalam isak tangisnya.

Lalu melalui sms Alia kirimkan"aku sdh tdk peduli lg kamu mau percaya atau tdk" dan langsung satria membalas "ok,kt jalan masing2"

Padahal Alia begitu mulai menyayangi Satria. Alia sedih sekali malam itu,syukurnya Alia bs tenang bersama sujudnya d sepertiga malam.

Ya,sebelum Bila flas back kebelakang,sampai saat ini Alia masih terheran2 dgn Satria,dia yg begitu fasih dgn islam,kenapa memegang tangan,mencium,memeluk yang bukan muhrimya(Alia),bahkan sering memaksa Alia berfose sexy lalu fotonya minta d kirimkan k Satria. Halaah...Alia bingung,dan yg lebih membingungkan Alia memtaati permintaan Satria.

Dalam kesedìhan dan kesendiriannya, Alia mencoba berfikir dan bertaubat dgn semua yg dilakukannya bersama Satria. Alia menangis menyesal d butakan oleh cinta.
Semua yg keluar dr aturanNYA, membuat kt resah,Alia beruntung lebìh awal d ingatkan dan sadar sebelum melakukan hal2 yg lebih parah dr sekedar bergandengan tangan,berciuman dan berpelukan. Perpisahan ini memang berat sebenarnya u/Alia,Alia sangat menyayangi Satria , mungkin jg u/ Satria.

Alia dan Satria sebenarnya 2 insan yg baik,hanya saja cinta membutakan mereka.
Ya...pabila kt memang kukuh ingin selalu d jalanNYA, berdoalah dan DIA pasti akan tunjukkan jalannya,seperti halnya Alia dan Satria.

Hakikatnya Allah memisahkan mereka dr dosa, bukan memisahkan mereka dalam arti sebenarnya.
Alia mulai menata hati dan bersiapa menyongsong cinta yang br dan bercermin kepada pengalaman,mencinta dan bersedia menikah bukan krn kecerdasan,tampang dan embel2 lainnya. "aku bersedia menjadi istrimu krn Allah" ucapnya padaku. Ya "bersedia jd istrimu,bukan jd pacarmu" tambahan kalimatnya d hadapanku.


**asli seperti d curhatkan sahabat dlm penyesalannya.
Mencinta adalah proses menghadirkan "DIA" dgn begitu,yg saling mencinta bs tetap terjaga sesuai aturanNYA.

tuk Alia dan Satria...terus semangat!!!!, Bersyukurlah karena Alloh begitu sayang kamu. Sabarlah menunggu kekasih hati yang siap menemanimu belajar den menggapai cinta hakiki itu. Aku mengenal kedua orang sahabat itu dan hmm.....semoga cerita mereka ada hikmahnya.


Cikampek, 07 Juli 2008

No comments: