rangkai merangkai kata untuk sebuah tanya
terbaca lalu termaknai
mengapa kata jadi pedang
menusuk rasa membobol air mata
membunuh tawa sirnakan ceria
mengapa lama tak bersapa
sapa hadir jadi air mata
mengayam luka memanjangkan duka
mengapa.
Cikampek, 05/08/08
No comments:
Post a Comment