Lika liku hidup memang, tak kan pernah ada yang bisa menebaknya. ku ingin mencoba belajar bersyukur dengan semuanya, termasuk dengan kesedihan. Keceriaan harus menyelimuti warna hidup ku.... Aku ingin menebar kecerian jg dengan semuanya... Semoga...
Tuesday, December 15, 2009
sekilas
/a. sekilas
kemarin sekejap sekilas pandang itu menghanyutkanku
pada hangatnya api ku katakan kau kini mengalir dalam nadiku
pada hati yang kerap berbohong ku akui
doaku kini menjelma kamu
berkuncup kuncup senyuman mekarkan bahagia sepanjang riwyat cinta
/b. kelok
saat sunyi hinggap di benak remaja
saat rindu memuncak di puncak asa
saat tawa terekam di jejak fikir
saat doa berhamburan di sunyi malam
saat mentari kian hangat
saat jalanan lurus tak bertepi
saat angin berhembus ramai
kelok elok singgah sumringah
yang kupandangi di ujung rasa
di persimpangan ini kian terasa
untukmu ku berdiri
/c. .......
temaram cinta mengoyak rasa
hingga yakin ku melangkah
karena takdir kini kau miliku
selamanya.
** berbalut syukur tiada tara, untukmu!!
margahayu, 15 desember 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment