entah mengapa awan saja menjelma menjadi engkau
lalu bulan hadir menyeruak puisimu untukku tempo hari
dan anginpun menyelinap mengabari engkau masih ada dalam jari tanganku
hingga ku taksanggup tuk tak menulis tentangmu
mungkin....
karena engkau selalu dipanggil first love
seperti indah tuk dilukis dan di ingat dengan hati
padahal air mata selalu jadi mata air
mengalir dan menganak sungai di pipi.
indah tapi jadi mata air
begitulah......
Cikampek,20/10/2008
Cikampek,20/10/2008
No comments:
Post a Comment